Ejakulasi Dini Pada Wanita

Cara Mendeteksi Ejakulasi Dini pada Wanita

Sejauh ini kasus ejakulasi dini ( EDI , Eng = premature ejaculation ) pada wanita hampir tidak tersentuh bahkan oleh ahli andrologi sekalipun. Dengan kata lain pembahasan terlalu fokus pada disfungsi ereksi atau EDI pria tanpa menyadari fakta bahwa sebagian wanita juga mengalami gangguan ini. Meski prosentase-nya tidak sebesar pria, namun EDI yang terjadi pada wanita ini juga menarik untuk dibahas apa penyebabnya untuk kemudian dicari solusinya.

Secara umum, pada sesi hubungan intim wanita cenderung mampu bertahan lebih lama dibanding pria. Intinya kebanyakan wanita membutuhkan foreplay dan penetrasi lebih lama untuk mencapai orgasme. Hal ini kadang yang memicu masalah EDI pada pria dimana pria dianggap gagal memuaskan pasangan karena terlalu cepat ‘keluar’. Namun ada beberapa kasus yang mengungkapkan bahwa wanita juga bisa mengalami EDI seperti halnya pria.

Tanda-tanda Ejakulasi Dini pada Wanita

Seperti halnya yang terjadi pada pria, ejakulasi dini pada wanita terjadi ketika wanita terlalu cepat mengalami orgasme dibanding pasangannya. Padahal secara umum wanita membutuhkan waktu lebih lama untuk orgasme dibanding pria. Jika dikaitkan dengan durasi hubungan intim, pria dikatakan mengalami EDI ketika ia sudah mencapai klimaks 2 menit setelah penetrasi atau bahkan dibawah 2 menit. Jadi dalam hal ini dapat dikatakan seorang wanita mengalami EDI ketika ia mencapai orgasme dibawah 2 menit.

Gejala ejakulasi dini wanita (ejakulasi prematur) umumnya ditandai dengan rangsangan yang terlalu cepat. Pada kesempatan yang lain rangsangan yang terlalu cepat dirasakan wanita justru dianggap sesuatu yang positif. Namun dalam hal ini rangsangan yang terjadi dianggap terlalu cepat sehingga menimbulkan EDI. Tidak ada gejala fisik yang signifikan terkait dengan kasus ejakulasi dini pada wanita ini, seperti halnya ereksi yang begitu cepat pada kasus EDI pria. Namun faktor psikis termasuk dorongan seks yang kuat turut berkontribusi terhadap kasus ejakulasi dini pada wanita.

Ejakulasi Dini Tanpa Penetrasi

Gangguan premature ejaculation pada wanita bisa saja terjadi tanpa disertai penetrasi. Dengan kata lain wanita dapat mencapai orgasme (bahkan sampai berkali-kali) ketika ia tidak sedang berhubungan seks. Dengan hanya mendapatkan sedikit rangsangan seksual, misalnya membaca cerita erotis atau menonton blue film wanita dapat mencapai orgasme bahkan ketika baru mulai membaca atau menonton beberapa menit. Karena tidak mampu mengendalikan rangsangan yang masuk ke otak maka EDI tanpa penetrasi bisa saja terjadi.

Sebenarnya cukup mudah mendeteksi apakah seorang wanita mengalami gangguan EDI atau tidak. Hanya dengan memberi rangsangan visual, langsung bisa disimpulkan apakah ia mengalami premature ejaculation atau hanya sebatas gairah seks biasa. Intinya ejakulasi dini pada wanita kemungkinan terjadi ketika ia mencapai orgasme meskipun hanya mendapat rangsangan secara visual (tanpa sentuhan). Jika ini terjadi terus-menerus maka akan berimbas pada EDI permanen terutama pada saat melakukan hubungan intim dengan pasangan.

#ejakulasidini #ejakulasidinipadawanita